Minggu, 02 September 2018

Sangkar Nuri

Katakanlah Wahai Putri
Bahwa kau seperti seekor nuri
Diam termangu dalam kandang
Berharap bisa terbang kembali


Aku adalah kandangmu
Mengganggu
Mengungkung
Mengurung
Jiwamu yang bebas


Jangan diam saja Wahai Putri
Ini adalah sepuluh kita yang keenam belas
Tak bisakah kita bermain-main
Seperti saat kau baru masuk dalam sangkar ini
Terbang kesana kemari
Bercicit gembira
Mengepakkan sayap terbuka


Wahai Putri
Sampai kapan ku tunggu wajah ceriamu kembali
Ah itu tidak penting bagiku
Karena akan kurayakan sepuluh kita
Kan ku perbarui cinta kita
Setiap kali membuka mata
Setiap kali menutup mata
Setiap kali sujud menghadap-Nya
Setiap kali mendendangkan doa


Setiap kali
Setiap kali
Setiap kali
Sampai hatimu
Ceria kembali
Wahai Putri
Sepuluh yang keenam belas ku

- Jakarta, 9 Januari 2018

Tidak ada komentar:

Posting Komentar